|
|
4 April 2007
Untuk yang kedua kalinya ayah bertugas ke Bangkinang Riau, kebetulan hari keberangkatan ayah bertepatan dengan jadwal kontrol dik Sofia untuk Imunisasi dengan Dr. Carlina di Hospital Cinere
Seperti jadwal keberangkatan yang pertama dulu kali ini ayah harus terbang via Batavia Airline pad jam 10.45 Wib, terpaksa mama buat janjian ama temen mama sekalian mo facial untuk bisa anter dik Sofia ke dokter.
Tugas ayah kali ini direncanakan 12 hari kerja ,akan tetapi semua tergantung progress pekerjaan bisa maju atau mundur. Seperti biasa ayah dan tim kantor menginap di Hotel Jatra Pekanbaru Riau. Prioritas pekerjaan kali ini dalam rangka sosialisasi masalah pembebasan lahan dalam rangka rencana proyek penambangan timah di lokasi desa Siabu, Kec. Salo , Kab. Kampar.
Kegiatan sosialisasi dijadwalkan tanggal 5 April 2007 jam 2 siang di Balai Adat masyarakat Siabu. Dalam acara ini rencananya akan dihadiri oleh sebagian besar pejabat-pejabat Pem. Kab. Kampar terutama perwakilan dri instansi yang terkait dengan rencana proyek penambangan timah oleh PT. Gelar Karya Raya . Hampir semua perwakilan tokoh-tokoh masyarakat adat siabu dan warga hadir dalam cara sosialisasi ini dan di dalam acara tersebut terjadi interaksi tanya jawab berkenaan dengan rencana proyek ini. Setelah sesi tanya jawab selesai diambil aklamasi ternyata sebagian besar warga dan pejabat setempat mendukung proyek ini. akan tetapi harapan ayah untuk mendapatkan hasil pernyataan bersama dalam kompensasi lahan yang terkena rencana proyek ternyata belum dapat terpecahkan dan masih ahrus dijadwalkan khusus dalam bidang pembebasan lahan. Pejabat setempatpun tidak ada yang dapat memberikan pengertian standar kompensasi yang sepatutnya diterimakan untuk warga yang tanahnya terkena rencana proyek. Dari izin KP (Kuasa Pertambangan) yang telah dipegang oleh PT.Gelar Karya Raya sebagai bendera ayah dalam proyek ini seluas 4.450 hektar maka akan dilakukan ekploitasi tahap I seluas 60 hektar. Di lahan 60 hektar ini direncanakan akan selesai proyek dalam kurun waktu maksimal 2 tahun sehingga pola kompensasi ini sifatnya pinjam pakai sementara untuk di eksploitasi timah yang ada di dalamnya, selanjutnya kewajiban perusahaan untuk segara melaksanakan reklamasi dan revegetasi di areal lahan yang telah selesai dilaksanakan proyek. Karena sasaran areal proyek tahap I ini sepanjang garis aliran sungai maka sekaligus akan dilaksanakan upaya rehabilitasi aliran sungai agar dapat dipergunakan untuk transportasi warga serta mencegah terjadinya banjir tahunan di sekitar daerah aliran sungai tersebut.
Dikarenakan sering terjainya perubahan kebijakan dari para share holder untuk proyek ini maka tugas ayah agak tersendat menunggu keputusan pasti para share holder yang dalam proyek ini dipegang oleh 5 orang termasuk bossnya ayah yang paling besar 35 % saham.
Sudah berjalan 5 hari sampai ayah tinggal di Riau tapi belum mendapatkan hasil yang berarti padahal terus terang aja ayah sudah kangen banget sama keluarga pingin segera pulang. Mudah-mudahan semua dimudahkan Allah, Amin
Hari minggu jam 10 pg tanggal 8 April 2007 di sela-sela kegiatan kerja ayah menyempatkan bersilaturahmi kerumah saudara sepupu ayah dari garis keturunan Eyang putri solo yakni Budhe Ari Gita yang kebetulan tinggal dan bekerja di komplek Chevron Caltex Rumbai. Jarak rumah budhe dari hotel Jatra kurang lebih 10 km , di Rumah budhe ayah bertemu dengan seluruh keluarga, 2 orang anaknya yang bernama adit masih sekolah kelas 1 SMA, sedangkan yang bontot perempuan namanya ayah lupa masih sekaloah kelas 6 SD . Pada saat itu Pakdhe sedang keluar rumah untuk potong rambut. Setelah kurang lebih 15 menit ayah ngobrol dengan budhe Ari, tiba-tiba Pakdhe Gita datang, ayah agak kaget karena rambut pakdhe sudah banyak beruban, demikian kata budhe dan pakdhe katanya ayah sudah berubah sekarang koq jadi gendut he he rasanya langsing terus. Tepat pukul 12.15 ayah pamit karena ada telpon dari temen ayah katanya ada yang perlu dibicarakan sehubungan dengan penguasaan tanah perusahaan yang berada di Krendang Jakarta Barat.
Sampai saat ini ayah belum tahu kapan bisa dapat hasil atas pekerjaan ayah ini, yang pasti hari rabu tanggal 11 April 2007 akan diadakan sosialisasi khusus divisi lahan dengan seluruh warga yang lahannya terkena proyek. Ayah sich pinginya hari Kamis sebisa mungkin kembali dulu ke Jakarta untuk melaporkan tugas ayah kepada bos ayah, juga minta kepastian tentang keputusan proyek ini.
   |
